Selasa, 04 Agustus 2009

"REALITA NATAL"

Menghapus Format dari bidang pilihan

Waktu itu Bulan Desember...
Yusuf, dan Maria yang sedang mengandung Yesus
Berjalan keliling ke sudut-sudut kota kecil itu
Mereka tidak menemukan tempat,
karena banyak orang menolak 'Dia'


Pada bulan Desember malam itu...
Karena kemurahan para gembala
Maria bersalin di kandang hina
Tidak ada seorangpun menari
Tidak ada seorangpun bernyanyi bagi 'Dia'
Hanya para Malaikat Surga yang bernyanyi
Seraya menyampaikan kabar suka-cita


Di bulan Desember malam yang kudus,
Malam sunyi senyap
Yesus tidur di atas jerami
Di dalam palungan kayu, tempat makanan para domba
Supaya manusia melihat,
Yesus Tuhan yang tertolak itu
TubuhNya akan terpecah, menjadi makanan bagi kita
DarahNya akan tercurah, menjadi minuman bagi kita
Untuk menebus dosa-dosa kita


Di malam yang sunyi, di malam yang gelap
Di atas kandang domba, di Bethlehem
Sekalipun tidak ada pujian dan tarian
BintangNya tetap terang bersinar
Seterang masa depan yang dijanjikanNya bagi kita.




Written by ~A 2008
Poetry theme: 'Semua pasti indah pada waktuNya' #1

Tidak ada komentar:

Posting Komentar